Sumber: Kegiatan KKL II Tematik Konsentrasi Perencanaan Pembangunan Wilayah, Program Studi Geografi Angkatan 2022 FISIP ULM
Peta eksisting potensi wisata Desa Loksado menampilkan sebaran berbagai komponen pendukung kegiatan pariwisata yang tersebar di sepanjang jalur utama desa. Berdasarkan hasil pemetaan, terlihat bahwa titik-titik potensi wisata seperti daya tarik utama (bamboo rafting dan glamping), fasilitas pendukung, serta akomodasi wisata terkonsentrasi di sekitar area permukiman yang mengikuti aliran sungai. Sebagian besar fasilitas seperti toilet umum, tempat sampah, warung, dan area parkir tersebar di sepanjang jalur wisata utama, terutama di bagian tengah kawasan yang menjadi pusat aktivitas wisatawan. Spot foto dan area atraksi budaya, seperti balai adat, juga berada di jalur yang sama sehingga memudahkan wisatawan untuk menjangkau seluruh daya tarik hanya dengan berjalan kaki atau kendaraan kecil. Pada sisi selatan kawasan, fasilitas wisata mulai berkurang, menunjukkan bahwa bagian ini masih memiliki ruang untuk dikembangkan lebih lanjut sebagai area penunjang atau jalur alternatif wisata alam. Sementara itu, aksesibilitas menuju kawasan tergolong baik karena jalur jalan utama sudah terhubung langsung dengan akses transportasi umum (bus DAMRI) dan jaringan jalan kabupaten. Secara keseluruhan, peta eksisting ini menunjukkan bahwa Desa Loksado memiliki pola ruang wisata linear, mengikuti bentang alam dan aliran sungai yang menjadi ikon utama wisata Loksado. Kondisi ini menjadi potensi besar untuk pengembangan wisata berbasis alam dan budaya secara berkelanjutan dengan tetap mempertahankan keseimbangan lingkungan dan karakter lokal masyarakatnya.